Posisi Duduk yang Benar Saat Berkendara

Hai teman Honda! Setelah semua penumpang selesai menyetel kursi dan sandaran kepala, serta mengenakan sabuk pengaman, penting untuk memastikan posisi duduk yang benar selama perjalanan. Duduk tegak dengan punggung menempel di sandaran kursi dan kaki menapak lantai adalah posisi ideal yang membantu menjaga kestabilan tubuh serta memungkinkan sistem keselamatan kendaraan bekerja secara optimal. Pastikan posisi ini tetap dipertahankan hingga kendaraan diparkir dan sistem daya dimatikan.

Duduk secara sembarangan dapat meningkatkan risiko cedera saat terjadi tabrakan. Misalnya, posisi tubuh membungkuk, berbaring, menghadap ke samping, duduk terlalu ke depan, atau menyandar tidak semestinya dapat membuat sabuk pengaman dan airbag tidak berfungsi dengan efektif. Jika seseorang menaikkan salah satu atau kedua kaki ke dashboard, risiko cedera pada kepala, leher, dan kaki menjadi jauh lebih besar ketika airbag mengembang. Karena itu, posisi tubuh yang stabil dan tegak menjadi faktor penting dalam perlindungan keselamatan saat berkendara.

Selain itu, mereka yang duduk di kursi depan harus memberi perhatian khusus terhadap jarak tubuh dengan dashboard atau setir. Jarak ideal antara dada dan setir sekitar 25–30 cm agar airbag dapat mengembang dengan aman tanpa menimbulkan cedera tambahan. Penumpang di baris belakang juga disarankan duduk tegak dengan sabuk pengaman terpasang sempurna, karena benturan dari arah depan maupun belakang tetap berpotensi menyebabkan cedera serius.

Menjaga posisi duduk yang benar bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga bagian dari tanggung jawab berkendara yang aman. Dengan posisi duduk yang tepat, pengemudi dan penumpang dapat menikmati perjalanan lebih nyaman, mengurangi kelelahan, serta meningkatkan perlindungan bila terjadi situasi darurat di jalan.

Baca juga: Tindakan Pencegahan untuk Keselamatan Berkendara